Home / Interdenominasi

Minggu, 25 Mei 2025 - 11:39 WIB

Aksi Bersih-Bersih, Sekum PGIW Jakarta: “Kondisi Lingkungan Krisis”

Sekretaris Umum PGIW Jakarta Pdt. Ferry Simanjuntak saat wawancara dengan Frans S. Pong dari Arcus GPIB.

Sekretaris Umum PGIW Jakarta Pdt. Ferry Simanjuntak saat wawancara dengan Frans S. Pong dari Arcus GPIB.

JAKARTA, Arcus GPIB – Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Wilayah (PGIW) DKI Jakarta mengadakan aksi bersih-bersih sekaligus di dua wilayah di Jakarta yakni di wilayah Jakarta Barat dan wilayah Jakarta Timur.

Aksi bersih-bersih yang dirangkai dengan penanaman pohon pada Sabtu (24/05/2025) mendapat sambutan yang baik dari masyarakat setempat. Itu terlihat dari pelibatan Dinas kebersihan setempat yang turun tangan dengan jumlah personel yang tidak sedikit.

Peserta aksi bersih-bersih sesaat sebelum melakuka penanaman pohon di bantaran kali Pulo Gebang.

Sekretaris Umum PGIW Jakarta Pdt. Ferry Simanjuntak, kanan, melakukan penanaman pohon.

Tidak hanya menurunkan personel yang banyak, UPS Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menurunkan kendaraan-kendaraan mendukung kegiatan bersih-bersih dan penanaman pohon yang jumlahnya mencapai 500 pohon.

Kali Kecil yang berada di Kawasan Pulo Gebang menjadi target kerja bakti dengan melakukan aksi berbsih-bersih dan penanaman pohon.

Sekretaris Umum PGIW DKI Jakarta Pendeta Ferry Simanjuntak di lokasi Aksi Bersih-bersih mengatakan, Aksi Berish-bersih dilaksanakan berkaitan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup dan HUT PGI DKI Jakarta yang ke-60.

Peserta dari GPIB, Shanti Koe menyerahkan pohon secara simbolis untuk ditanam kepada salah seorang peserta Aksi Bersih-bersih.

Peserta Aksi Bersih-bersih bersemangat bersama menata alam dan lingkungan hidup di lokasi Pulo Gebang.

“Kami harapkan cara ini menjadi momentum untuk gereja-gereja peduli terhadap lingkungan masing-masing. Gerakan ini menjadi Gerakan Aksi kami merespon permasalahan yang berkaitan dengan ekologi,” kata Ferry.

Baca juga  Sekjen HKBP Victor Tinambunan Menutup PST GPIB: Tempatkan Persoalanmu Pada Kristus

Ia mengharapkan, aksi bersih-bersih dapat menjadi momen kolaborasi antara pemerintah dengan PGIW bahkan pemerintah dengan lembaga-lembaga yang lain untuk sama-sama peduli terhadap lingkungan di sekitar.

Selain menyerahkan pohon untuk ditanam PGIW Jakarta juga menyerahkan sejumlah tong sampah.

“Kondisi lingkungan kita sedang dalam kondisi krisis karena banyaknya kejadian banjir, bencana alam. Sebagai umat Kristen kita diajak untuk merespon krisis ini,” ujar Ferry.

Selai membagikan sekitar 500 pohon, PGIW Jakarta juga membagikan 200 tong sampah untuk dipakai sebagai fasilitas menjaga kebersihan. Ke-200 tong sampah itu dibagi untuk dua wilayah yakni 100 untuk Jakarta Timur dan 100 untuk Jakarta Barat.

Baca juga  Atasi Kemiskinan, Rev. A. Joshuva Peter: Diakonia Ekumenis dan Kemitraan Multisektoral Cocok untuk Asia

Kegiatan Bersih-bersih, kata Ferry, dilakukan juga dengan melibatkan unsur geraja yang ada di dalam wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Barat antara lain GPIB, HKBP, GBI, GPSI, Gemindo, HKI dan beberapa gereja lainnya.

Aksi Bersih-Barsih dan menanam pohon dilakukan warga jemaat dari berbagai denominasi.

Dinas Air dan Lingkungan Hidup DKI bersama peserta Aksi Bersih-Bersih melakukan kegiatan bersih-bersih dan menanam pohon.

“Ini kolaborasi. Kami menggerakkan teman-teman semua anggota PGI yang mau ambil bagian dalam acara ini,” imbuh Ferry.

Memperingati HUT PGI ke-60 tersebut sebelumnya juga telah dilakukan acara Gerak Jalan Santai yang dibuka di GPIB Immanuel Jakarta yang merupakan titik kumpul untuk Start dan Finish. Kegiatan dilaksanakan Sabtu (17/05/2025) diikuti sekitar 30 denominasi gereja di Jakarta.

Acara berjalan lancar tanpa kendala yang diketuaia Tony Wenas dari GPIB, Wakil Ketua Brian Saerang juga dari GPIB dan Sekretaris Panitia Richard Cussoy dari POUK Rempoa. Tidak hanya berjalan lancar, peserta tampak sangat menikmati acara demi acara yang digelar panitia.

Jalan santai tersebut dilepas sejumlah petinggi gerejawi dengan menggunakan bendera pelepasan. Petinggi gereja tersebut antara lain Sekretaris I Majelis Sinode GPIB Pendeta Emmawati Yulia Rumampuk – Baule, Sekretaris Umum PGIW Jakarta Pendeta Ferry Simanjuntak, Sekretaris Panitia Richard Cussoy dari POUK Rempoa dan beberapa personel lainnya.

Selain Jalan Santai, aneka hiburan lainnya juga digelar di halaman gereja Immanuel antara lain Senam Ringan, Poco-poco dan kuis berhadiah.  Menurut Richard, penyelenggaraan event lintas gereja tersebut merupakan arak-arakan oikumenis di DKI Jakarta yang merupakan rumah bersama dalam persekutuan. /fsp

Share :

Baca Juga

Interdenominasi

Gereja harus Menavigasi dalam Merawat Alam

Interdenominasi

Ev. Gunawan: Gereja Harus Terdepan Dalam Kepedulian Sosial

Interdenominasi

Kita Sedang Hidup Di Masa-masa Sulit, Dunia Dalam Krisis: “Polikrisis”

Interdenominasi

“Wujudkan Isi Doa-doa Kita Kepada Tindakan Nyata, Ubah Kata-kata Menjadi Tindakan”

Interdenominasi

PGI Minta Gereja Fasilitasi Anggota Jemaat, GPIB: Getsemani Membuka Jalan

Interdenominasi

Ketua Program Doktor STFT GBI Pdt. Asigor: Terus Advokasi Pelihara Alam

Interdenominasi

Gereja Wajib Melaksanakan dan Memperkuat Diakonia Ke Jemaatnya

Interdenominasi

Tarian Ma’gellu Di Acara Natal KKTB: Bangkitkan Kecintaan Kampung Halaman