JAKARTA, Arcus GPIB – Usia perkawinan pasangan Pendeta Johny Alexander Lontoh dan Vanda Zelly Menayang mencapai 30 tahun. Untuk itu, keluarga yang dikaruniai tiga anak yakni Jovan, Karen dan Lanny melaksanakan ibadah syukur 30 tahun Wedding Anniversary di GPIB di GPIB Paulus Jakarta, Senin 07/04/2025.
Yang luar biasa dari acara Wedding Anniversary Pendeta Johny Alexander Lontoh dan Vanda Zelly Menayang mendapat ucapan selamat berupa krans bunga indah sebagai ungkapan syukur dari Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung.

Pendeta Johny Alexander Lontoh dan Vanda Zelly Menayang berkisah saat awal dipertemukan Tuhan.

Warga jemaat GPIB Paulus Jakarta dan undangan bersukacita memrayakan 30 tahun perkawinan Pdt. Johny Laontoh dan Vanda Menayang.
”Ibu Dirjen kawan waktu seleksi Dirjen,” ungkap Pendeta Johny Alexander Lontoh, Ketua Majelis Jemaat (KMJ) GPIB Paulus Jakarta.
Krans bunga diletakkan sebelah dalam pintu masuk gedung gereja GPIB Paulus, menghias suasana perhelatan 30 tahun Wedding Anniversary Pendeta Johny Alexander Lontoh dan Vanda Zelly Menayang di GPIB Paulus Jakarta.
Pelayan Firman ibadah syukur tersebut dilayani Sekretaris I Majelis Sinode GPIB Pendeta Emmawati Yulia Rumampuk – Baule. Dalam renungannya mengatakan, cinta harus dibangun karena dia bukan hanya sekadar rasa.

Paduan Suara PKB GPIB Paulus Jekarta menaikkan pujian.

Pendeta-pendeta GPIB turut serta dalam sukacita 30 tahun perkawinan Pdt. Johny Lontoh dan Vanda Menayang.
”Bagaimana membangun rumah tangga, saling membangun cinta yang bukan sekadar rasa cinta yang bisa hilang, bisa luntur, bisa tiba-tiba memberikan informasi di media sosial, kami sudah tidak saling cinta lagi.”
Ketua I PHMJ GPIB Paulus Jakarta, Penatua Rocky Sambuaga dalam sambutannya mengatakan, perjalanan usia 30 tahun perkawinan pasti punya banyak cerita.
”Usia perkawinan yang ke-30 bukan waktu yang singkat dapat dibayangkan kalau kita flashback ke masa awal pasti banyak ceritanya, banyak sukadukanya,” kata Penatua Rocky Sambuaga.
Sesungguhnya, kata Rocky, kehidupan rumah tangga tidak semudah yang dipikirkan.
”Kalau mendengar cerita saat usia perkawinan ke-25, lima tahun yang lalu saat menjadi Ketua Mejelis Jemaat Immanuel Medan, Pendeta Johny terkapar di rumah sakit, kritis karena covid19. Sekarang kita bersyukur, beruntunglah kita.”
Ibadah yang juga terselenggara secara daring via kanal youtube GPIB Paulus Jakarta diikuti cukup banyak viewers yang mencapai 1.000 lebih pengunjung. /fsp