Home / Misioner

Selasa, 8 Februari 2022 - 19:50 WIB

Mari Membangun Mezbah: Jangan Putus Hubungan Dengan Tuhan

JAKARTA, Arcus GPIB – Kedewasaan seseorang tidak ditentukan oleh usia, tetapi kematangan Spiritual. Semakin kita memberikan hidup untuk membangun mezbah bagi Tuhan, semakin kita menjadi orang yang dewasa secara spiritual.

Demikian renungan malam Sabda Bina Umat (SBU) 08 Februari 2022 yang mengulas Firman Tuhan dari Keluaran 20 : 22 – 24. Mezbah adalah tempat korban persembahan bagi Allah. Mazbah kepada Allah dibangun untuk Allah.

Membangun mezbah bagi Tuhan adalah soal pilihan pribadi, karena pilihannya menentukan bagaimana kita memperlakukan Tuhan dan pada gilirannya bagaimana kita diperlakukan juga. Seseorang yang membangun mezbah bagi Tuhan, ia sedang memberi dirinya untuk menjadi kudus sebagaimana yang dikehendaki Tuhan.

Baca juga  Panter PSR XXII Diperkenalkan, Sekum Pdt. Elly Pitoy: "Kita Tidak Bicara Hanya Hari Ini"

Laman suarakristen.com menyebutkan, dalam kehidupan orang Israel, mezbah menjadi pusat perabotan. Mezbah itu menghasilkan hadirat Allah di dalam rumah. Mezbah itu menjadi semacam point of contact atau titik kontak antara kita dengan Allah.

Betapa pentingnya mezbah itu dalam hidup kita. Mezbah berbicara tentang hubungan kita dengan Allah. Setiap hari kita harus membangun hubungan kita dengan Allah. Allah memberikan waktu yang cukup kepada kita supaya kita dapat mempersembahkan pujian dan penyembahan kepadanya.

Melalui pujian yang kita naikkan, maka pujian itu akan menjadi dupa yang berbau harum kepada-Nya. Memang, untuk mengawali membuka mezbah bagi Tuhan dalam keluarga kita tidak mudah, karena banyak hal yang menjadi alasan untuk tidak membuka mezbah bagi Tuhan. Entah itu kesibukan kerja, badan terlalu lelah dan lain sebagainya.

Baca juga  MANTAP.  Renungan Singkat Pdt. Jan Jona Lumanauw Capai 1.100

Hidup ini adalah anugerah. Pengorbanan yang kita berikan kepada Tuhan tidak sebanding dengan pengorbanan Kristus di atas kayu salib. Dan penderitaan yang kita alami saat ini tidak sebanding dengan kemuliaan yang kita terima kelak.

Oleh karena itu jangan sampai kita kehilangan kontak atau putus hubungan dengan Tuhan selama-lamanya. Sebab yang akan kita dapatkan adalah penderitaan kekal. /fsp

Share :

Baca Juga

Misioner

BAKTI SOSIAL GPI dan Dept. Pelkes GPIB Bakal Rambah Ambon

Misioner

Godaan dan Dosa,  Semua Manusia Tidak Berdaya dan Mati

Misioner

Sikapmu Menentukan Masa Depanmu, Pdt Darius Pakiding: Bermimpilah

Misioner

AWAS Pengajar Sesat, Bangun Kehidupan Iman yang Kuat

Misioner

Serahkan Tanda Kasih Ke GPIB Nehemia, Pdt Jan Jona Lumanauw: Harus Terus Dibantu

Misioner

Sesi Bina Tahap II Zebaoth Bogor, Layani Hampir 200 Calon Tetap Diaken Penatua

Misioner

FMS XX Gelar Acara Perpisahan Dengan Karyawan Kantor Majelis Sinode

Misioner

Peduli Umat Kita Di Pos Pelkes, Pdt. John Temmar: Ada Pos yang Sulit Dijangkau