Home / Obituari

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:41 WIB

Alm. Pnt. Victor Pangkerego Dimakamkan, Pdt. P.K Rumambi: “Jadikan Kematian Sebagai Pendamping”

Jenazah Alm Pnt. Victor Pangkerego meninggalkan gereja menuju TPU Pondok Kelapa Jaktim.

Jenazah Alm Pnt. Victor Pangkerego meninggalkan gereja menuju TPU Pondok Kelapa Jaktim.

BEKASI, Arcus GPIB – Ibadah Pengelepasan dan Pemakaman alm. Penatua Victor David Pangkerego, Bendahara I MS GPIB dilaksanakan Rabu 18/12/2024 di Gereja GPIB Harapan Baru Bekasi dan dimakamkan di TPU Pondok Kelapa Jakarta Timur yang dilayani Ketua 1 Pendeta Marthen Leiwakabessy.

Ibadah Penglepasan Alm. Victor Pangkerego dilayani oleh Ketua Umum Majelis Sinode GPIB Pendeta Paulus Kariso Rumambi. Semua Fungsionaris MS GPIB turut serta dalam pelayanan ibadah tersebut.

Sekretaris Umum MS GPIB Pdt. Elly D. Pitoy De Bell menyampaikan sambutannya bersama Personel FMS lainnya.

Diaken dan Penatua GPIB Harapan Baru saat melayani di ibadah Penglepasan dan Pemakaman Alm. Pnt. Victor Pangkerego.

Suasana duka saat penglepasan jenazah Alm Victor Pangkerego untuk dimakamkan.

Suasana duka sangat terasa. Istri Almarhum Baby Hakim dan anak-anak disekitar peti jenazah tampak sangat merasakan duka ditinggal terkasih Alm. Victor Pangkerego.

Ketua Umum MS GPIB Pendeta Paulus Kariso Rumambi mengatakan, kepergian Almahum Victor Pangkerego begitu mendadak.

“Jadi, itulah sebabnya baiklah kematian itu kita jadikan pendamping kehidupan kita. Kematian bisa sembarang waktu kita alami,” tandas Pendeta Rumambi seraya mengatakan pada umumnya orang kalau bicara kematian, menghindar.

Atas wafatnya Almarhum Victor Pangkerego, Sekretaris Umum Majelis Sinode GPIB Pendeta Elly D. Pitoy De Bell mengakui sangat kehilangan rekan sekerja di Majelis Sinode.

Baca juga  Terdaftar Di GPIB Eben Haezer Surabaya, Selamat Jalan Prof Sahetapy

“Jadi ibu Baby (Istri Alm. Victor Pangkerego), bukan ibu saja yang kehilangan, kami pun rekan-rekan sepelayanan. Kami berharap ada usia yang panjang, ada karya bersama,” kata Pendeta Elly yang tampak sedih dan menitikkan air mata.

Dikatakan, bersama rekan sepelayanan Alm Victor Pangkerego selalu berproses dalam kebersamaan, ada dinamika yang didapatkan.

“Yang kami lihat bahwa beliau sangat menjunjung tinggi etika menyapa orang tua, anak muda dan kalau beliau berbicara dengan hati-hati dan melihat gestur orang. Bagi saya itu sangat penting karena terntunya menjadi bagian dari orang yang ada di public,” tutur Pendeta Elly.

Almarhum seringkali kali berbicara satu dengan yang lain mengemukakan pendapat, ada selisih-selisih pendapat. Yang menarik adalah beliau suka bilang “Kiapa dang marah pa kita”.
“Itu menjadi sesuatu yang menyala dalam kehidupam kami. Karena ditengah perdebatan ini, bukan guyon tapi kami mendapatkan energi baru. “Jang marah pa kita, itu selalu dibilang kalau ada hal-hal yang menjadi percakapan kita,” ujar Pendeta Elly mengenang sosok Victor Pengkerego.

Saat mengawali Ibadah penglepasan Ketua 4 Penatua Shierley Van Houten Sumangkut menyapa warga jemaat yang hadir dengan sapaan yang menghibur dan menguatkan.

“Kita percaya apa yang Tuhan buat, baik adanya. Dan saat ini kita menghantar saudara kekasih kita ke peristirahatan yang terakhir,” kata Shierley.

Baca juga  GPIB Berdukacita, Sekretaris I FMS GPIB Pdt. Roberto Wagey Wafat

Sebagaimana diketahui Almarhum Victor Pangkerego menghembuskan nafas terakhir Senin 16/12/2024 Pukul 03.54, di RS. Eka Hospital, Harapan Indah Bekasi. Warga jemaat GPIB Harapan Baru ini kelahiran 25 Februari 1967.

Ibadah berjalan khusuk dihadiri banyaknya warga jemaat, rekan dan handai taulan memenuhi gedung gereja. Tidak hanya di lantai bawah, balkon pun terisi penuh. Bahkan areal halaman gereja pun terisi warga yang datang melayat.

Ketua Mejelis Jemaat (KMJ) GPIB Harapan Baru Bekasi, Pendeta John Pattiasina mengatakan, walaupun beliau melaksanaka tugas sebagai Fungsionaris Majelis Sinode namun bila berkesempaptan melayani di GPIB Harapan Baru beliau bersedia walaupun sering tampak kelelahan.

“Terakhir pelayanan beliau ketika melaksanakan sakramen perjamuan di bulan Desember ini. Dan saya secara pribadi berjumpa di hari Sabtu kemarin ketika saya diundang keluarga untuk merayakan syukur bagi cucu yang pertama,” kata Pendeta John.

Sambutan mewakili BP Mupel Bekasi Pendeta Mercy Resok mengatakan, Almarhum Penatua Victor Pangkerego adalah sosok yang ramah bila berjumpa.

“Selama masa hidupnya Almarhum yang kami kenal ramah dan suka menyapa kala berjumpa,” imbuh Pendeta Mercy seraya memberi penguatan kepada keluarga mengutip Firman Tuhan dari Ayub “Dengan telanjang aku keluar dari kandugan ibu, dengan telanjang pula aku kembali kesana. Tuhan yang memberi Tuhan yang mengambil. Terpujilah nama Tuhan.”

Rangkaian Pujian dari rekan-rekan pendeta, Majelis setempat dan keluarga sangat memberikan penguatan bagi keluarga Pangkerego Hakim yang berduka cita. /fsp

Share :

Baca Juga

Obituari

Pnt. Donny Makaminan Dimakamkan, Pdt. Melkianus Nguru: “Ia Selalu Menjaga Keharmonisan Berjemaat”

Obituari

Sosok Aktif di PKP dan Kegiatan Sinodal Sonya Prasetyo Korompis Wafat

Obituari

Terdaftar Di GPIB Eben Haezer Surabaya, Selamat Jalan Prof Sahetapy

Obituari

Pdt. Luisye Engeline Wemay-Pattinama Wafat, Sosok Lemah Lembut

Obituari

GPIB Kembali Berdukacita, Bendahara I Pnt. Victor Pangkerego Wafat

Obituari

Duka Atas Wafat Pdt. Caroline Montolalu, Pdt. Rumambi: “Kematian Kita adalah Hari Perkawinan…”

Obituari

Novelis Essai Pdt. Roberth Maarthin Wafat, Akan Dimakamkan Di Pondok Rangon

Obituari

GPIB Berdukacita, Sekretaris I FMS GPIB Pdt. Roberto Wagey Wafat