JAKARTA, Arcus GPIB – Lagu “Demi Kau dan Si Buah Hati” dari soundsystem di Bus mengiringi kerja layan Departemen Pelkes menuju Lampung dalam rangka Safari Pelkes tanggal 31 Mei – 4 Juni 2023.
Bus bergerak perlahan karena masih menunggu Romo Marthin untuk menyusul ditempat pemberhentian yang diperkenankan di dekat pintu masuk Monas Jakarta Pusat.
Perjalanan pun dilakukan menuju pelabuhan penyeberangan. Sekitar satu jam perjalanan terdengar lagu ‘Selamat Ulang Tahun’ dari speaker bus dan diikuti bersama-sama mengucapkan selamat HUT kepada Pendeta Marthen Leiwakabessy.
Pukul 10.20 wib yang berisikan Ketua 1 Majelis Sinode Pendeta Marthen Leiwakabessy, Pendeta Vonne Barahama, Penatua Tommy Masinambow dan 30 orang peserta Safari Pelkes tiba di Pelabuhan penyeberangan Merak- Bakahauni.
Memasuki Kapal feri dan menikmati view laut dari atas kapal merupakan kesempatan yang tak terlewatkan dengan kamera ponsel melumat setiap sudut indah dari kapal feri dengan pemandangan laut dan kapal-kapal lewat silih ganti.
Di sebelah belakang kapal tampak dr. Cornelia Lita, Ivonne Kansil, Ferry, Kasto dkk menikmati view laut sembari bertutur sapa satu dengan yang lain. Di bagian lain ada yang hanya duduk santai menikmati ruang dalam kapal bahkan sembari membuka laptop.
“Wah, mau bikin buku lagi neh,” tanya seseorang kepada Romo Marthin yang sedang membuka laptop yang dijawab: “Saya sedang menulis sejarah kopi dari mulai penanaman hingga bisa dinikmati sebagai sajian,” tuturnya.
Tak terasa kapal ferri merapat di Lampung. Peaertapun merangsek turun memasuki bus untuk menuju ke titik yang dituju, GPIB Petra Lampung.
Bus bergerak mulus dengan kawalan Voorizder Provos Marinir menapaki sudut-sudut Lampung menuju lokasi. /fsp