ArcusGPIB.com – Serentak secara bersama-sama gereja-gereja se-Indonesia akan laksanakan Perjamuan Kudus pada Minggu 3 Oktober 2021 berkaitan dengan Hari Perjamuan Kudus se-Dunia dan Hari Pekabaran Injil Indonesia.
Untuk itu, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) menerbitkan Tata Ibadah untuk dipakai disemua gereja-gereja yang tergabung dalam wadah PGI. Tata Ibadah menggunakan Tata Ibadah Banua Niha Keriso Protestan (BNKP). Tema ibadah kali ini “Intervensi Allah Dalam Misi Gereja” sebagaimana yang disampaikan PGI.
BNKP sebagai persekutuan orang percaya kepada dan di dalam Kristus telah hadir di Kepulauan Nias dan pulau lainnya di Indonesia melalui kerja Badan Zending Reinische Mission Gersselschaft (RMG/Jerman), sejak 1865, dan Badan Zending Nederlandsch Luthersch Genootschap voor in-en Uitweindige (NLG/Belanda), sejak1889.
Hasil pekabaran Injil dari kedua badan zending tersebut telah membawa suku Nias (Ono Niha) dan suku lainnya keluar dari agama lamanya dan masuk ke dalam persekutuan kekristenan dengan sistem dan nilai-nilai Injil yang diterapkan dan diwarisi oleh misionaris.
Pada 1936, persekutuan orang percaya tersebut melembaga sebagai sebuah organisasi dengan nama Banua Niha Keriso Protestan, disingkat BNKP; tanggal 27 September 1865 dijadikan sebagai hari lahir BNKP. Persekutuan inilah yang menyatukan untuk pertama kali seluruh masyarakat Nias, yang sebelumnya menyatu dalam ikatan “Banua” sebagai basis kemasyarakatan dan koalisi beberapa banua di dalam satu wilayah Ori.
BNKP aktif melaksanakan pelayanan pendidikan, kesehatan, pekerjaan sosial dan peneritan, seperti majalah Turia Rofa (Berita Salib). BNKP kini hadir di luar pulau Nias, serta wilayah pelayanannya, antara lain di Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Kepulauan Riau dan Pulau Jawa. /fsp