JAKARTA, Arcus GPIB – Pendeta Sealthiel Izaac mengatakan, ada tiga hal yang kalau dilakukan akan menelajangi kekuasaan iblis. Tiga hal tersebut adalah Kebaikan, Keadilan dan Kebenaran.
Pertama: KEBAIKAN. Kebaikan menelanjangi hal-hal yang jahat, dan mengalahkan kejahatan. Firman Tuhan mengatakan: “Kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan” (Roma 12:21).
Kedua: KEADILAN. Keadilan disini adalah lawan dari kecurangan dan penindasan. Ketika kita memperlakukan orang dengan adil, kita sedang mematahkan belenggu-belenggu kelaliman dan penindasan.
Ketiga: KEBENARAN. Dengan melakukan kebenaran kita menelanjangi tipu muslihat iblis. Yesus adalah Kebenaran (Yohanes 14:6), Firman Tuhan adalah kebenaran (Yohanes 17:17). Yesus dengan Firman-Nya, membebaskan dari kegelapan.
Hanya saja, kata Sealthiel, dalam dunia yang gelap, penuh dengan kejahatan, hidup dalam terang bukanlah hal yang gampang. Karena kegelapan telah menguasai seluruh aspek kehidupan di dunia.
“Namun Dia yang memanggil kita hidup sebagai anak-anak terang, tidak akan meninggalkan kita. Dia akan memampukan kita untuk berjuang hidup di dalam terang. Karena itu hiduplah di dalam terang, maka akan nampak buah-buah terang melalui hidup kita: KEBAIKAN, KEADILAN DAN KEBENARAN,” kata Sealthiel.
“Sebagai anak-anak-Nya, kita dipanggil hidup di dalam terang. Hidup di dalam terang akan berbuahkan kebaikan, keadilan dan kebenaran (ay.9).”
“Buah terang membawa kita pada kehidupan, sebaliknya buah kegelapan membawa kita pada kesengsaraan, kematian dan kebinasaan. Kita dipanggil hidup dalam terang, karena kita adalah anak-anak terang.”
“Kita sudah dipindahkan dari kehidupan yang gelap kepada terang. Perpindahan ini mengakibatkan pembaruan hidup.” /fsp