JAKARTA, Arcus GPIB – Pimpinan Biro Penerbitan GPIB diserahterimakan. Kepala Biro Penerbitan yang sebelumnya dijabat Pdt. Yunike Rachel Luarwan -Jacobus, S.Si kini dijabat Plt. Pnt. Robynson L. Wekes S.H., M.M., MBA yang juga Ketua V Majelis Sinode GPIB. Serahterima dilaksanakan di Kantor Majelis Sinode GPIB Jumat 1 April 2022.
Serah terima dilakukan oleh Ketua III Pdt. Maureen S. Rumeser-T, M.Th dihadiri Fungsionaris Majelis Sinode dan karyawan Kantor Majelis Sinode. Sebagaima diketahui Pdt. Yunike Rachel Luarwan -Jacobus, S.Si mutasi ke GPIB Effatha Jakarta Selatan sebagai Pendeta Jemaat.
Dalam acara serahterima juga diumumkan beberapa wajah baru yang akan terlibat dalam penanganan biro yang menerbitkan sembilan bacaan Sabda-sabda GPIB. Selain Plt. Pnt. Robynson Wekes, wajah baru tersebut adalah Pnt. Victor Pangkerego Bendahara I Majelis Sinode untuk tugas pendampingan dan pengawasan administrasi, Pdt. Maria Tabitha Dina Meijer – Hallatu, M.Th untuk fungsi Koordinasikan Sabda-Sabda.
Mengakhiri masa tugasnya di Biro Penerbitan, Pdt. Yunike menyatakan sukaduka dalam menangani proses produksi Sabda-sabda yang bekerja berkejaran dengan waktu dalam situasi Work From Home (WFH) hingga urusan packing dan distribusi agar tiba tepat waktu di tangan jemaat.
“Banyak suka-duka yang dialami bersama. Memproduksi Sabda-sabda dan mendistribusikannya itu tidaklah sesederhana yang dipikirkan, apalagi di masa pandemi. Para penulis atau pun editor ada yang terpapar Covid-19 dan tidak bisa melanjutkan menulis atau pun mengedit, karena kelemahan tubuh bahkan meninggal dunia,” kata Pendeta yang pernah menjabat Pendeta Jemaat GPIB Pasareang kini Pammase, Makassar ini.
Karena itu, katanya, tetaplah disiplin dengan waktu. Berikan yang terbaik untuk Jemaat-jemaat seperti kepada Tuhan Yesus Sang Empunya Pekerjaan ini yang akan meminta pertanggungjawaban terhadap masing-masing pekerja-Nya. Jangan menjadi hamba yang malas dan tidak setia. Tetaplah semangat, disiplin, dan optimis, sukacita serta panjang sabar, juga tulus dalam bekerja.
“Ada banyak kekurangan-kekurangan saya yang tidak sadar menyakiti hati siapapun di sini, saya mohon maaf sekali. Sebaliknya, bila ada kelebihan, maka ada kembalian, kata kasir toko…,” ucapnya mengakhiri sambutannya seraya menyebutkan pengunduran diri seorang karyawan, Sdr. Ivone Decklin Tenaga Bantu bagian Piutang. /fsp