Home / Misioner

Selasa, 15 November 2022 - 10:40 WIB

35 Tahun Pelayanan: Semakin Diberkati Karena Melayani

Oleh: Pnt. Ny. Meidy Jusrianawaty Samosir-Helmy

Ini aku …Utuslah aku…. Yesaya 6:8 adalah sebuah kalimat yang mengandung arti yang sangat dalam untuk diterapkan dalam kehidupan setiap orang percaya ketika terlibat dalam pelayanan di gereja baik sebagai Diaken maupun Penatua.

30 tahun yang lalu tepatnya tahun 1992 ketika Tuhan berkehendak untuk melibatkan saya dalam sebuah pelayanan dari sekretaris BPK PT (waktu itu sekarang Pelkat) di GPIB Menara Kasih, Bekasi  menjadi Diaken GPIB Jemaat Menara Kasih  adalah sukacita yang luarbiasa.

Siapakah saya ini sehingga dipilih untuk melayani? Dengan keterbatasan yang dimiliki sangat bersyukur atas peran serta kedua orang tua maupun adik-adik yang selalu menopang ketika menjadi Diaken dan belum berkeluarga.

Setelah diteguhkan saya sangat merasakan penyertaan Tuhan dan KasihNya yang berlimpah tahapan demi tahapan proses kehidupan dapat dilewati pembelajaran hidup dan kehidupan baik pribadi maupun pelayanan semua berproses dengan penyertaan Tuhan.

Melakukan pelayanan dengan Takut akan Tuhan, setia dan taat serta lakukan yang terbaik untuk hormat dan kemuliaan saya sangat percaya ketika semua itu dilakukan Tuhan akan melakukan bagiannya untuk kita.

Baca juga  Tak Perlu Ragu, Iman Kristen Memiliki Dasar yang Kuat dan Dapat Dibuktikan

Bersyukur Tuhan memberikan ladang pelayanan sebagai Presbiter Pendamping Pelkat PT selama 20 tahun dan Pengajar Katekisasi sejak 2016 dan pernah menjabat sebagai Sekretaris PHMJ.

Pnt. Ny.Meidy bersama keluarga.

Tidak sampai disitu Tuhan berkenan saya menjadi utusan jemaat bersama dengan alm. Pdt Simon Nisi dan alm. Bapak Agus Marsudi dan menjadi saksi alm. Bapak Agus Marsudi menjadi Bendahara Majelis Sinode (kalau tidak salah persidangan XVII di Kinasih) pada tahun 2005-2007 menjadi Ketua III.

Kepercayaan Tuhan pun berlanjut menjadi Sekretaris I GPIB Jemaat Menara Kasih  adalah sebuah anugerah dan tanggungjawab yang harus dijalani seiring dengan melayani dalam keluarga dan pekerjaan.

Rangkaian kasih dan kepedulian Tuhan task pernah putus, pelayanan berjalan seiring dengan pekerjaan sebagai saya pegawai swata dan juga sebagai seorang ibu dari 3 orang anak.

Berkat Tuhan boleh saya rasakan sepanjang hidup saya bagaimana Tuhan Yesus memelihara dan mencukupkan segala yang dibutuhkan.

Bersyukur kepada Tuhan diberikan  suami yang sangat mencintai keluarga dan bertanggungjawab Bapak Ditan Samosir yang sejak 1994 menjadi bagian dari Panitia Pembangunan Gedung Gereja GPIB Menara Kasih.

Baca juga  Orang Jujur Dipimpin Ketulusannya, Pdt. Sealthiel Isaak: Banyak yang Tidak Jujur

Begitupun anak-anak saya. Anak pertama Daniel Maynard Samosir sebagai pengurus Pelkat GP yang sekarang mendapat S1 ITB dan beasiswa S2 LPDP ke Newcastle.

Anak yang kedua Deanne Michelle Samosir S1 IPB dan sekarang telah bekerja di salah satu perusahaan telekomunikasi.

Anak ketiga Davismora Manuel Samosir duduk di kelas XI dan beberapakali mendapat medali perunggu dan perak olimpiade serta menjadi DUTA Pelkat PT GPIB Jemaat Menara Kasih.

Saya sangat ingin berbagi kehidupan pelayanan dan keluarga karena merasakan penyertaan Tuhan. Topangan Tuhan sehingga perjalanan pelayanan memasuki 35 tahun 2022-2027 semua dapat berjalan penuh sukacita melewati setiap proses dari Tuhan.

Ya dengan segenap hatiku, adalah suatu kalimat untuk selalu diterapkan dalam kehidupan, lakukanlah dengan Takut akan Tuhan, setia, taat dan lihatlah rencana serta rancangan Tuhan untuk kehidupan pelayanan, keluarga dan pekerjaan.

Apa yang kita tabur itulah yang akan kita tuai. Selamat melayani….

Share :

Baca Juga

Misioner

Allah Tidak Membiarkan Kita Tenggelam Dalam Kelamnya Dosa, Bertobatlah

Misioner

MANTAP.  Renungan Singkat Pdt. Jan Jona Lumanauw Capai 1.100

Misioner

Ini Berhala Diabad Modern, Tinggalkan dan Bertobatlah

Misioner

Ketua III MS Pdt. Maureen S. Rumeser Lepas Pdt. Manuel Raintung, Sambut Pdt. I Nyoman Djepun Di GPIB Kharis

Misioner

Surabaya Sukses, Ini Kata Ellya Helmud Perancang Aplikasi Pada PS XXI

Misioner

Zaman Ini, Pekerjaan Tuhan Bukan Hal yang Mudah, Dituntut Lebih Berani Memikul Salib

Misioner

Mantan Menteri Agama Di HUT Ke-75 GPIB: Umat Beragama Wajib Bangun Konsensus

Misioner

Dept. Inforkom dan Litbang Kembali Gelar Coaching Clinic: Peserta Antusias