JAKARTA, Arcus GPIB – Tindakan Allah memberi baju bagi Adam dan Hawa adalah tindakan dan Allah yang adalah “Ibu bagi semua yang hidup.” Makna dari menjadi ibu bagi semua yang hidup, bisa berarti merawat dan memelihara kehidupan. Mengasuh dan mengasah yang hidup supaya lestari.
Lanjut diuraikan dalam renungan pagi Sabda Bina Umat (SBU) Rabu 26 April 2023 mengurai Kejadian 3 : 20 – 21 menyebutkan, tindakan Allah ini bukan sekadar menghangatkan badan Adam dan Hawa dari udara dingin tetapi juga mengandung makna menutupi perasaan malu Adam dan Hawa karena dosanya.
Walau untuk hal itu harus ada darah yang tertumpah ke bumi. Hal ini menjadi gambaran di kemudian hari ketika darah Kristus tertumpah untuk menutupi aib manusia berdosa.
Dengan kasih sayang dan kelembutan kehidupan yang lemah dikuatkan kembali. Hal itu mirip dengan makna kata perempuan dalam bahasa sansekerta, yang secara hurufiah berarti penyokong atau penyangga yang mulia, dan terhormat. Kedua, Allah membuat pakaian bagi Adam dan Hawa dari kulit binatang.
Alangkah mulia dan terhormatnya jika setiap ibu memainkan peranan yang sangat penting ini dengan baik. Biarlah setiap ibu tetap tekun dan tabah merawat kehidupan di setiap keluarganya.
“Mengasah, mengasuh, menyokong dan menyangga bukan saja suami tetapi juga anak-anak dengan tulus. Apa aib yang saudara tutupi sampai hari ini sehingga saudara tidak dipermalukan? dengan memakai apakah kita menutupi aib? Mungkin jabatan, mungkin harta, dan mungkin hal lainnya.” /fsp
