JAKARTA, Arcus GPIB – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya cuaca ekstrim saat Natal dan Tahun Baru 2025.
Untuk itu, BMKG membuat skenario terburuk saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 seperti di 2020, di mana terjadi banjir terparah di Jabodetabek.
Mengutip dari laman RRI, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, saat ini wilayah Sumatra dan Jawa memasuki musim hujan. Bahkan, menuju puncak musim hujan intensitas tinggi.
Musim hujan saat ini disertai fenomena La Nina yang membuat curah hujan meningkat dari normalnya. Periode akhir tahun hingga awal tahun 2025 akan terjadi dua fenomena, yakni puncak musim hujan dan La Nina.
Hati-hati Saat Bepergian
Instruktur Pelatih Penanggulangan Bencana dari Crisis Center GPIB, Karl Simatupang sangat peduli terhadap bencana-bencana yang terjadi akhir-akhir ini di Tanah Air.
Ia pun melakukan share video-video bencana alam Sukabumi yang memporakporandakan rumah tinggal dan puluhan kendaraan bermotor yang terbawa arus sembari menitipkan pesan untuk berhati-hati menyikapi kondisi alam.
“Hati-hati bagi mereka yang mau bepergian,” kata Karl Simatupang di grup WhatApps ToT Lanjutan III/2024 sembari menyebutkan data dari Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi yang terdampak Banjir, Longsor, Cuaca Ekstrim, dan Pergerakan Tanah.
Menurut Karl, mengatasi bendana tersebut upaya telah dilakukan BPBD Kabupaten Sukabumj berkoordinasi dengan aparat setempat. Aparat setempat dan warga bersama relawan sedang melakukan pendataan dampak kerusakan. BPBD Kabupaten Sukabumi melaksankan assessment dilokasi terdampak dan evakuasi di titik lokasi bencana. /fsp