Bukan tanpa tujuan kegiatan ini dilaksanakan, yakni kesehatan menjadi salah satu kebutuhan utama yang terus digaungkan oleh GPIB Immanuel Samarinda secara khusus. Sehingga gereja terus berupaya untuk mewujudkannya.
SAMARINDA, Arcus GPIB – Pada hari Minggu, 14 Juli 2024, GPIB Jemaat Immanuel Samarinda melaksanakan Ibadah Hari Minggu dan kegiatan Penutupan Bulan Pelayanan dan Kesaksian (Pelkes) GPIB dalam bentuk Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis.

Pdt. Janzens William Riupassa bersama Panitia Pelaksana di lokasi Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis.
Ibadah Hari Minggu dan kegiatan Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis dilaksanakan di salah satu Pos Pelkes milik GPIB Jemaat Immanuel Samarinda, yaitu Pos Pelkes Getsemani Sungai Mariam. Pos Pelkes Getsemani Sungai Mariam terletak di Jl. Padat Karya III, Kabupaten Kutai-Kartanegara, Kelurahan Sungai Mariam, Kecamatan Anggana.
Sebelumnya, Ibadah Hari Minggu terlebih dahulu dilaksanakan pada pkl. 09.00 WITA – 10.30 WITA dengan pelayan firman Pdt. Janzens William Riupassa.
Adapun jemaat-jemaat Pos Pelkes Getsemani Sungai Mariam, jemaat simpatisan, hingga perwakilan dari Jemaat GPIB Immanuel Samarinda (Sektor Yerikho) mengikuti ibadah tersebut.

Antusiasme warga sangat dirasakan datang melakukan Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis.

Tim Medis penuh semangat manangani warga yang datang di lokasi Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis.

Tim Dokter dan Pdt. Janzens William Riupassa di sela-sela Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis
Setelah ibadah selesai, dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Sebelum dimulai, terlebih dahulu diawali dengan sambutan Penatua Suwarno selaku Ketua 1 Pelaksana Harian Majelis Jemaat (PHMJ) Immanuel Samarinda.
Selanjutnya kegiatan ini dibuka dalam nama Bapa, Putera dan Roh Kudus, yang dipimpin oleh Pendeta Janzens William Riupassa selaku Ketua Majelis Jemaat Immanuel Samarinda.
“Bukan tanpa tujuan kegiatan ini dilaksanakan, yakni kesehatan menjadi salah satu kebutuhan utama yang terus digaungkan oleh GPIB Immanuel Samarinda secara khusus. Sehingga gereja terus berupaya untuk mewujudkannya,” ungkap Pendeta Janzens.

Semangat melayani Tim Medis terhadap warga yang datang kompak menyelesaikan tugas.

Suasana saat-saat Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis di Pos Pelkes.
Disampaikan, bersama dengan Tim Medis dari Samarinda dan sekitar 20 orang tim medis dan panitia dari Pos Pelkes Getsemani dengan koordinator Pendeta Moria Adhitya Yessika Waruwu selaku Pendeta Jemaat, bekerja sama mewujudkan kehidupan yang sehat bagi umat melalui pemeriksaan dan pengobatan gratis.
Kegiatan ini, kata Pendeta Janzens, diperuntukkan untuk umum dan terlihat di dominasi oleh anak-anak, orangtua dan lansia.
“Rasa sukacita semakin terpancar melihat antusiasme jemaat dan warga masyarakat dari kecamatan Anggana menyambut kegiatan ini. Jemaat dan warga masyarakat sama-sama berkesempatan untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan,” kata Pendeta Janzens.
Obat-obatan yang disiapkan cukup banyak sehingga dapat memenuhi kebutuhan kesehatan jemaat dan warga masyarakat.
Kegiatan ini dimulai pada pkl. 11.00 Wita dan berakhir pada pkl. 14.30 Wita dengan pelayanan yang diberikan berupa pemeriksaan berat badan, tekanan darah, asam urat, kolestrol, gula darah, pemeriksaan gigi dan mata, serta pemeriksaan lebih mendalam bersama dengan dokter umum.
Hingga selesainya kegiatan ini, kurang lebih tercatat 120 orang yang mengikuti kegiatan ini.
Secara keseluruhan kegiatan pemeriksaan dan pengobatan gratis ini menjadi salah satu cara untuk memaksimalkan pelayanan dengan tidak hanya terbatas pada mimbar-mimbar gedung gereja.
Melainkan lebih daripada itu, dapat terwujud dalam mimbar kehidupan setiap umat yang kemudian disaksikan oleh seluruh umat manusia untuk kemuliaan nama Tuhan.
Gereja hadir bukan hanya menjadi media beribadah bagi umat saja, melainkan gereja harus mampu menjadi media yang dapat mewujudkan Tri Dharma Gereja : Diakonia (Pelayanan), Koinonia (Persekutuan) dan Marturia (Kesaksian). Sehingga melalui pemeriksaan dan pengobatan gratis ini, tangan Tuhan yang menyentuh penuh kasih dapat dirasakan dan disyukuri oleh seluruh umat manusia. /fsp