Home / GPIB Siana

Jumat, 8 April 2022 - 14:46 WIB

PGI Minta Gereja-gereja dan Pemerintah Atasi Tingginya Stunting Di Indonesia

JAKARTA, Arcus GPIB – Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) menyatakan prihatin atas masih tingginya kasus stunting di Indonesia.  Demikian pernyatan pers PGI Jumat (8/4).

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan.

Menurut PGI akibat tingginya kasus stunting bisa menjadi penghalang bagi pencapaian Masa Keemasan Indonesia pada tahun 2045 yang telah dicanangkan oleh pemerintah, tepat saat usia kemerdekaan mencapai 100 tahun.

Oleh karena itu, PGI mendorong pemerintah untuk terus melakukan upaya massif dan nyata dalam rangka memerangi stunting, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, hingga ke pelosok-pelosok daerah di seluruh Indonesia.

Baca juga  Retret Pendeta Mupel Jateng-DIY: Membangun Kolegalitas Hingga Pemilihan Diaken Penatua

Mengimbau agar gereja-gereja membangun kerja sama dengan pemerintah dan setiap elemen bangsa dalam mencegah dan mengurangi angka stunting.

“Salah satu langkah nyata yang dapat dilakukan adalah memberi pembinaan cegah stunting terhadap para calon pasangan suami-istri melalui program katekisasi atau persiapan perkawinan yang gereja miliki pada umumnya, minimal 3 bulan sebelum berlangsungnya pemberkatan perkawinan,” kata Jeirry Sumampow, Kepala Humas PGI.

Menurutnya, studi Status Gizi Indonesia (SSGI) terhadap 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota menunjukkan angka prevalensi stunting nasional mengalami penurunan 1,6%, menjadi 24,4% pada tahun 2021, namun persentase tersebut masih tergolong tinggi dibanding penetapan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni maksimal 20% bagi setiap negara. Bahkan beberapa negara di Asia masih lebih baik dalam penanganannya, seperti Malaysia (17%), Thailand (16%), dan Singapura (4%).

Baca juga  Ayo Ikut Seminar Alkitab, Narabina Gerrit Singgih, Anwar Tjen dan Nuban Timo Dll

Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) sejak 2018 telah melakukan berbagai program, baik sendiri maupun dalam kerjasama dengan lembaga lain seperti Kemenkes RI, dalam rangka mensosialisasikan pencegahan stunting ke masyarakat, secara khusus kepada warga gereja. /fsp

Share :

Baca Juga

GPIB Siana

Pnt. Edy Soei Ndoen: Kerja Itu Melayani Allah Bapa, Sang Pencipta

GPIB Siana

SUMPAH Pemoeda: Politik Kebangsaan, Tendensi Ke Arah Identitas Sub-Bangsa

GPIB Siana

Selamat Jalan Tjoe Lanny, Istri Tercinta Penatua Tommy Masinambow

GPIB Siana

Tim Baksos Bolmong Ke Bali, Refreshing Di Bukit Kintamani

GPIB Siana

Sujudlah dan Sembahlah Dia yang Bersemayam sebagai Raja Selama-lamanya

GPIB Siana

Apa Iya Kita Bisa Merdeka Dari Dosa? Simak Kata Pdt. Sealthiel Isaac

GPIB Siana

Arahan MS Di Minggu-minggu Adven: Ada Petunjuk Soal Stola dan Logo

GPIB Siana

Diharapkan Punya Wibawa Rasuli untuk Pertumbuhan Kualitas Iman: Warga Jemaat Butuh Itu