Lampung, Arcus GPIB – Ibu Wilma (54) merasa senang setelah diperiksa kesehatannya meski tensinya tinggi.
“Saya sih sering diperiksa tensinya karena anak saya kerja di Puskesmas tapi diperiksa oleh dokter dan perawat kan beda, jadi tahu persis hasilnya. Sering-seringlah adakan kegiatan pemeriksaan kesehatan seperti ini,” kata ibu Wilma yang merupakan warga kampung di sekitar gereja kepada Arcus.
Lain lagi dengan pak Henderson (53) warga jemaat GPDI yang juga tak jauh dari gereja GPIB Makedonia, Lampung yang juga merasa senang bisa diperiksa kesehatan. “Kata dokter tadi saya asam uratnya tinggi dan diminta mengurangi makanan yang berdaging-daging,” katanya sambil tertawa.
Baik ibu Wilma dan pak Henderson merasakan manfaat pemeriksaan kesehatan yang diadakan gereja. “Sering-seringlah dilakukan,” tambah ibu Wilma sambil tertawa.
Aksi pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dalam rangka kunjungan pelayanan dan kesaksian (pelkes) GPIB Horeb sebagai jemaat pendamping GPIB Makedonia, Lampung pada 8-11 November 2024.
Selain kegiatan pemeriksaan kesehatan, juga dilakukan pemberian kacamata gratis untuk lansia, diskusi pengembangan ekonomi bagi petambak, serta bantuan-bantuan bagi prasaranw ibadah.
Sementara menurut dokter Christine Natalina Sitorus, yang berpraktik di sebuah klinik di Jakarta Selatan mengaku senang dan lelah.
“Senang karena ini menjadi pemeriksaan yang cukup besar karena ada sekitar 140 orang yang kami periksa. Lelah ya itu, karena sejak pagi sampai sore. Tapi secara keseluruhan banyak warga yang banyak ingin bertanya tapi karena pasiennya banyak jadi waktunya terbatas. Perlu banyak edukasi kesehatan khususnya soal kesehatan dasar,” kata dr.Christine.
Selain pemeriksaan kesehatan, tim kerja juga mengunjungi wilayah tambak yang jaraknya 17 kilometer dari gedung gereja untuk melihat bagaimana petambak beraktivitas.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan tindaklanjut dari sebelumnya di mana GPIB Horeb diminta menjadi jemaat pendamping bersama 3 jemaat lainnya. Kami bersyukur kegiatan ini berlangsung dengan baik atas dukungn semua pihak dan kerjasama dari GPIB Makedonia sendiri,” kata Philip, Ketua I GPIB Horeb.
Sementara bagi jemaat GPIB Makedonia, kegiatan ini patut disyukuri. “Kami bersyukur pada Tuhan sehingga kami dikunjungi, dikuatkan dan dibantu. Dan ini sangat bermanfaat bagi pelayanan kami di tempat ini,” kata Pdt.Heber Hutahuruk, Ketua Majelis Jemaat GPIB Dipasena. (phil)