JAKARTA, Arcus GPIB – Ketua V Majelis Sinode GPIB Penatua Robynson L. Wekes sangat mengapresiasi Tim Kerja Panitia Natal 2024 GPIB Paulus Jakarta yang sukses melaksanakan perayaan Natal jemaat di GPIB Paulus, Jumat (27/12/2024).
“Kita boleh ada pada hari ini karena jerih lelah dan jerih juang Panitia yang boleh melaksanakan setiap kegiatan yang tidak hanya hari ini,” kata Penatua Robynson L. Wekes yang akrab disapa Robby ini.
Panitia Natal GPIB Paulus Jakarta dalam semangat merayakan Natal.
Sebagian pendukung perayaan Natal di GPIB Paulus Jakarta Jumat (27/12/2024).
Penatua Robby berempati pada pernyataan The Simplicity of Christmas yang dilakukan GPIB Paulus yang peduli terhadap kesederhanaan menyapa mereka yang termarjinalkan.
“Kesederhanaan, tidak hanya dalam simbolisasi saja tetapi ini harus dilaksanakan,” tandas Penatua Robby sembari menyebut tiga hal untuk pencapaian kesederhanaan itu.
Dalam semangat The Simplicity of Christmas GPIB Paulus sukses merayakan Natal
”Ada tiga hal dalam melaksanakan satu kesederhanaan. Pertama, kasih Allah tak terhingga bagi jemaat GPIB Paulus, itu karena kebesaran Tuhan yang menitikberatkan pelayanan gereja ditempatkan karena Kasih Allah dibagikan kepada orang-orang disekeliling kita. Kedua, bagaimana kita menghidupi iman dan yang ketiga kebersamaan, soliditas untuk kita bersinergi dalam segala usia,” tutur Robby.
95 Persen Generasi Muda
Semarak sukacita perayaan Natal di GPIB Paulus Jakarta, sangat menginspirasi, mengangkat tema: “Kesederhanaan Natal Kristus Membawa Sukacita Besar Bagi Dunia”
Ketua Panitia Natal Jemaat GPIB Paulus Jakarta: Tekad memberikan yang terbaik.
Sajian pujian dan drama dimainkan lugas oleh warga jemaat dan KMJ GPIB Paulus Pendeta Johny A. Lontoh membawa pesan-pesan humanis dan korektif dalam berjemaat, bagaimana mengartikan Natal dalam kesederhanaan, memiliki nilai bagi sesama yang termarjinalkan.
Drama diawali dengan suasana keluarga yang tampil glamour dengan segala kesibukan, Ibu yang hedonis, ayah fokus dengan bisnis, anak sibuk dengan dunianya.
Event Natal yang juga dihadiri Sekretaris Umum MS GPIB Pendeta Elly D. Pitoy De Bell semakin khusuk dengan sajian lagu-lagu Natal dengan permainan musik kolintang yang dibawakan warga jemaat setempat.
Ketua Panitia Natal Sandra Sambuaga dalam sambutannya mengatakan, rangkaian acara bisa berjalan bagus karena tekad Panitia adalah memberikan yang terbaik karena Dia sudah terlebuh dahulu memberkati.
“Produser acara Aldi Gosal sangat bertalenta,” ungkap Sandra menyebutkan Tim Kerja di Kepanitiaan 95 persen adalah generasi muda yang energic dan full power yang berusaha memberikan yang terbaik.
Logo Natal GPIB Paulus 2024 The Simplicity of Christmas, adalah karya Metasya Sianipar, dari keluarga Sianipar Kusuma, cucu Alm. Monang Sianipar dan anak dari Vicky Sianipar.
Pengisi acara 200 orang jemaat GPIB Paulus Jakarta yang mewakili unsur Misioner menjadikan Natal 2024 ini merupakan Natal persembahan jemaat.
Sandra juga melaporkan bahwa rangkaian kegiatan sebelum perayaan Natal telah dilaksanakan Christmas Caroline kepada jemaat yang sakit menahun dan sudah tidak dapat bersekutu di gedung gereja GPIB Paulus.
Juga ada acara ”Berbagi Kasih Bersama Karyawan” dan PHMJ GPIB Paulus serta Christmas Tree berupa pengumpulan dana sosial melalui GPIB Paulus yang telah diserahkan ke Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) sejumlah Rp 160.830.364.-
Untuk perayaan Natal, kata Sandra, anggaran yang digunakan berasal dari kas jemaat sesuai anggaran kerja GPIB Paulus tahun 2024/2025 dan sumbangan Tim Kerja Perayaan Natal.
”Terimakasih kami kepada Fungsionanris Majelis Sinode GPIB, BP Mupel Jakarta Pusat, dan para tamu undangan yang berkenan hadir,” imbuh Sandra.
Ketua IV PHMJ GPIB Paulus Jakarta, Penatua Samuel Tobing dala kesempatan tersebut mengatakan apresiasinya atas terselenggaranya Natal Jemaat di GPIB Paulus Jakarta yang juga dihadiri mantan-mantan KMJ dan Pendeta antara lain Pendeta Widiaty Sudarisman, Pendeta Sealthiel Isaac, Pendeta Adriaan Pitoy, Pendeta Dewi Sintha, Pendeta James Manahampi, dan Pendeta Tarigan.
”Saya mewakili PHMJ mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya dan apresiasi atas kerja keras yang telah diberikan oleh Panitia,” kata Penatua Samuel Tobing.
Menurutnya, tahun 2024 bagi GPIB Paulus adalah tahun yang luar biasa, pertama Gedung GPIB Paulus telah ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya. Itu adalah penantian yang cukup lama, kedua mendapatkan dana hibah dari Pemda DKI sebesar Rp 100 juta dana dipakai mengecat Gedung, ketiga TSK 11 (Bangunan Samping Gereja) telah menjadi bagian dari GPIB Paulus. Itu adalah berkat yang luar biasa, yang keempat ada salib terpasang di gereja sumbangan Ketua V PHMJ Paulus Diaken Ferry Dermawan Tan.
Untuk TSK 11, kata Samuel Tobing, rencananya akan dibangun 6 lantai dan dua basement. Pembangunan basement supaya tidak mengacaukan Lalu Lintas di depan gereja.
“Kita percaya The Power of Prayer. Percaya bahwa Tuhan akan memberikan kita berkat asalkan kita sungguh-sungguh melaksanakannya dengan tulus,” imbuhnya. /fsp
