Home / Misioner

Kamis, 10 Februari 2022 - 18:53 WIB

Allah Itu Kasih, Tapi Allah Juga Bisa Marah dan Menghukum Lho…

JAKARTA, Arcus GPIB – Allah yang kita sembah adalah juga Allah yang dapat dan bersikap keras untuk mendidik kita, ketika tidak taat. Ia memang tidak pernah meninggalkan kita. Namun demikian, tak berarti Allah tidak dapat menghukum, ketika kita melawan perintahNya.

Demikian penegasan dalam Renungan Malam Sabda Bina Umat (SBU) tenggal 10 Februari 2022 yang mengurai teks Firman Tuhan dari Nehemia 9: 26-28.

Artinya, Tuhan juga bisa marah terhadap orang-orang yang dikasihnya. Laman telaga.org menyebutkan, Tuhan bisa marah namun kemarahan-Nya tidak berlangsung lama. Hati yang dipenuhi kasih tidak akan dapat bertahan dalam kemarahan. Itu sebabnya walaupun Ia marah, dengan cepat ia mengampuni sewaktu kita mengaku dosa dan bertobat.

Baca juga  Sosok W. J. Rumambi Di Mata Tiga Tokoh: Karya Layannya Sangat Unik

Di dalam kemarahan Tuhan terus menantikan pertobatan kita sebab sesungguhnya Ia ingin melimpahkan kita dengan kasih-Nya.

Tuhan dapat marah, seyogianyalah kita takut kepada-Nya. Adalah keliru bila kita beranggapan bahwa Tuhan itu baik sehingga tidak bisa marah. Di dalam kemarahan dan upaya-Nya untuk menjaga kita agar tidak terperosok lebih dalam di lumpur dosa, Ia sanggup mengganjar kita dengan keras. Itu sebabnya tidak boleh kita mempermainkan dan meremehkan kesabaran Tuhan.

Baca juga  Dosa Jadi Penghalang, Pdt Jan Jona Lumanauw: Mari Percaya Kristus, Maka Keselamatan Jadi  Bagianmu

Tuhan itu baik dan penuh kasih sayang; kemarahan-Nya keluar dari kebaikan dan kasih-Nya. Sewaktu Tuhan marah, tidak sejengkal pun berkurang kasih setia-Nya. Hanya satu yang dirindukan-Nya: kita hidup di dalam kehendak-Nya yang sempurna dan baik. Firman Tuhan berkata, “Bersyukurlah kepada Tuhan sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.” (Mazmur 118:1). /fsp

Share :

Baca Juga

Diakonia

Miris, Arya Nelayan Ditinggal Istri Karena Ekonomi

Misioner

Jangan Melawan Allah, Belajarlah Memberi Telinga untuk Mendengar

Misioner

LAI Gelar Bulan Doa Alkitab, Ayo Donasi untuk Terjemahan Bahasa Manggarai

Misioner

Semarak HUT Ke-30 YADIA GPIB, Pdt. Manuel Raintung: Wujud Nyata Cinta Kasih

GPIB Siana

Sosialisasi Tata Gereja Di Mupel Bali-NTB, Pnt. Robby Wekes: Untuk Menjamin Keharmonisan 

Misioner

Peduli Umat Kita Di Pos Pelkes, Pdt. John Temmar: Ada Pos yang Sulit Dijangkau

Misioner

Catatan dari AEMAN – CCA di Kottayam, Kerela – India

Misioner

Pdt. Paulus K. Rumambi di Paskah Sinodal: “Mari Wujudkan Kesalehan Sosial”