JAKARTA, Arcus GPIB – Kebangkitan adalah suatu cerita yang menjungkirbalikkan dunia, yang memosisikan dunia tidak berdaya dihadapan Allah. Kebangkitan Yesus adalah bukti bahwa Allah tidak acuh dengan dunia ini. Dan, bukti bahwa Allah menggunakan kuasaNya untuk menyelamatkan dunia ini.
Demikian renungan pagi Sabda Bina Umat (SBU) Selasa, 11 April 2023 mengangkat tema: CERITA YANG MENJUNGKIRBALIKKAN mengurai Firman Tuhan Lukas 24 : 9 – 10.
Kematian tidak berhasil menghentikan-Nya. Karya-Nya bersambung dengan Dia tetap sebagai aktornya.
Allah tidak setengah-setengah dalam menyelamatkan dunia. Tidak sedikit orang yang merasa bahwa Allah acuh pada dunia ini sehingga tidak mau menggunakan kuasa-Nya untuk memperbaikinya.
Dunia sudah menggariskan bahwa kematian tubuh adalah akhir dari tubuh. Namun Allah di dalam Yesus Kristus menjungkirbalikkan semuanya itu.
Cerita para perempuan adalah persiapan bagi dunia untuk menyaksikan peristiwa kebangkitan Kristus yang menjungkirbalikkan itu. Bahkan sebenarnya dengan perempuan sebagai pemberita awal, penjungkirbalikkan itu sudah terjadi, mengingat perempuan di masa itu diposisikan sebagai warga kelas dua di bawah laki-laki.
Cerita para perempuan ini menempati posisi penting dalam babak lanjutan karya Yesus setelah kematian-Nya. Cerita mereka tidak ubahnya dengan seruan Yohanes Pembaptis, “Persiapkanlah jalan bagi Tuhan!”.
Sama-sama bertujuan mempersiapkan dunia menerima karya Allah yang menggebrak batasan-batasan dunia, yang tidak dapat dipahami dengan pola pikir dunia.
Secara khusus cerita para perempuan adalah tentang kematian yang tidak dapat menghentikan kebangkitan tubuh Yesus dari Nazareth.
Jika kepada mereka, Allah memakai kubur kosong dan malaikatNya, maka kepada para murid-Nya yang lain, yang adalah laki-laki, Allah memakai para perempuan untuk membawa seruan persiapan itu. /fsp