Home / Misioner

Senin, 23 Oktober 2023 - 11:49 WIB

Panter PSR XXII Diperkenalkan, Sekum Pdt. Elly Pitoy: “Kita Tidak Bicara Hanya Hari Ini”

Sekretaris Umum MS GPIB. Pdt. Elly D. Pitoy De Bell saat memperkenalkan Panitia Materi XXII. /Foto: Frans S. Pong

Sekretaris Umum MS GPIB. Pdt. Elly D. Pitoy De Bell saat memperkenalkan Panitia Materi XXII. /Foto: Frans S. Pong

JAKARTA, Arcus GPIB – Ibadah Minggu 22 Okktober 2023, pukul 17.00 wib di GPIB Paulus Jakarta agak berbeda. Berbeda karena hari ini sejumlah personel GPIB dari Panitia Meteri (Panter) Persidangan Sinode XXII hadir dalam kesempatan tersebut untuk diperkenalkan.

Panitia Materi PSR XXII diperkenalkan di GPIB Paulus Jakarta. /Foto: Dennies J. Gasperzs

Ibadah berjalan khusuk dilayani Pendeta I Nyoman Djepun, M.Th mengurai Firman Tuhan dari 2 Raja-raja 2: 1-5. Dikatakan, dalam menjalankan pekerjaan yang Tuhan percayakan harus selalu fokus dan prioritas sebagaimana kisah Elia dan Elisa.

“Fokus bukan soal kenyamanan diri tapi kesiapan untuk melaksanakan tugas. Selalu ada dua opsi ketika menjalankan kehidupan, benar atau salah. Fokuslah pada apa yang Tuhan mau engkau kerjakan,” tutur Pendeta Djepun dalam ibadah yang bernuansa etnik itu.

Pdt. I Nyoman Djepun bersalaman dengan warga jemaat, usai ibadah. /Foto: Frans S. Pong

Sekretaris Umum Majelis Sinode GPIB Pendeta Elly D. Pitoy De Bell dalam memperkenalkan personal Panter mengawali sambutannya dengan mengucapkan selamat kepada Kaum Lansia GPIB di Pelkat PKLU yang baru saja merayakan HUT ke-13 Pelkat PKLU dan berterimakasih kepada GPIB Paulus Jakarta yang berkenan menerima Panitia Materi.

Baca juga  Aktiflah Sampaikan Berita Cinta Kasih, Pdt. Tiwow Apresiasi Keroncong Tugu Anak

“Kita tidak bicara hanya hari ini. Tapi dari usia 75 Tahun ini (GPIB) kita akan menuju 100 tahun, bagaimana 100 tahun GPIB ada. Maka telah dipersiapkan nama-nama dari Panitia Materi Persidangan Raya XXII yang akan diselenggarakan di Kota Makassar,” kata Pendeta Elly.

Ketua V MS GPIB Pnt. Robynson Wekes dan Panitia Materi  dalam acara perkenalan Panter XXII. /Foto: Dennies J. Gasperzs

Ketua Panitia Materi Persidangan Raya XXII ini adalah Pendeta Emiritus Melkisedek Puimera (GPIB Bethesda Sidoarjo), Wakil Ketua Pendeta Sylvna Apituley (Pelum GPIB), Sekretaris Pendeta Dewi Shinta Bratanata (Studi Lanjut/Pelum GPIB), Wakil Sekretaris Pendeta Rd. Vandalia Tampubolon (Biro Personalia GPIB), Bendahara Penatua Moudy Lintuuran (GPIB Bahtara kasih Bekasi), Wakil Bendahara Penatua Theresia Worung (GPIB Paulus Jakarta) dan Editor Penatua Maria Kumaat-mantik (GPIB Paulus Jakarta).

Sosok pendeta senior, Pdt. Adriano Wangkay memberikan arahan dalam pertemuan Tim Panter XXII. Foto: Frans S. Pong

Sebagaimana diketahui pokok bahasan Panter nantinya mencakup Pemahaman Iman, Tata Gereja, Akta Gereja, PKUPPG, Tata ibadah dan Kurikulum.

Baca juga  STT INTIM Makassar Capai Usia 74 Tahun: Di 2023 Punya Strata-2 Filsafat Keilahian

Dalam kesempatan tersebut, Pendeta Elly juga mengajak jemaat untuk turut serta menyukseskan Ibadah Syukur Raya HUT ke-75 GPIB tanggal 31 Oktober di Kota Padang GPIB dan tanggal 19 November 2023 di Istora Senayan.

“Daftar ya bapak ibu supaya dapat gelang. Supaya bisa masuk,” imbuh Pendeta Elly.

Usai sesi perkenalan, dilanjutkan dengan ramahtamah dan pemaparan modul-modul taknis untuk pelaksanaan pembahasan materi oleh beberapa narasumber antara lain Pendeta Adriano Wangkay, Pendeta John Simon dan beberapa lainnya. /fsp

 

Share :

Baca Juga

Misioner

Untuk yang Sudah dan Akan Terus Melayani, Pdt. Maurien: Pelayanan Bukan Orang per Orang, Tapi…

Misioner

Capai 1300, Renungan Singkat Pdt. J.J. Lumanauw Makin Digemari

Misioner

Marilah Berusaha untuk Mengendalikan Amarah, Rasa Sakit dan Kecewa dan Tidak Membalas

Misioner

Perlu Mengenal Diri? Pdt. Nancy Nisahpih-Rehatta: Agar Kenal Kekuatan dan Kelemahan

Misioner

Ev. Stephen Tong Beri Perhatian Ke GPIB Sion Jakbar dan Beri Sumbangan

Misioner

TEGAS. Pdt. Gomar Gultom Bilang Sulit Wujudkan Ugahari Karena Kerakusan Masih Menguasai

Misioner

Gempa Dahsyat Turki, GPIB Paulus Jakarta Ikut Berdonasi

Misioner

Menghadapi Badai Kehidupan, Pdt Otje: “Lepas Beban yang Tidak Perlu”