BATAM, Arcus GPIB – Yesus telah melakukan perkara besar. Hanya saja keraguan masih saja sering dialami orang-orang percaya. Sama seperti Yohanes yang selalu dekat dengan Tuhannya tapi merasakan keraguan terhadap Yesus.
Sesi foto bersama para peserta Workshop PMKI Batam di acara penutupan.
Demikian disampaikan Pendeta Ferry Raintung dalam khotbahnya menutup acara Workshop Finalisasi Roadmap GPIB di Batam 18 Juli 2023 yang dihadiri peserta berbagai utusan dan Mupel-mupel GPIB.
“Yohanes merasa Yesus lebih memperhatikan orang lain ketimbang dirinya. Yesus tidak memperhatikan dirinya tapi memperhatikan orang lain,” tutur Pendeta Ferry.
Pdt. Ferry Raintung saat menyampaikan renungan pada acara penutupam Workshop PMKI
Padahal, kata Ferry yang juga KMJ Petra Jakarta ini ini, Yesus sungguh sangat menghargai dan membela karya-karya Yohanes
“Kita terkadang. tidak tahu akan apa yang Yesus telah perbuat. Yesus sudah melakuan perkara besar bagi kehidupan kita,” tandas Ferry
Dalam khotbahnya yang diselingi dengan pemutaran video tentang “Marah Kepada Tuhan” ada pesan dalam yang disampaikan kepada peserta workshop PMKI. Video menceritakan bagaimana penginjilan di Afrika berhasil dari seorang anak kecil yang dijamah oleh seorang misioner.
Personel Yayasan Diakonia Sandra Sambuaga dan Verra Sanger antusias mengikuti sesi demi sesi
Hanya satu jiwa yanga dapat diselamatkan oleh seorang penginjil. Namun dari satu jiwa itu yang dimemenangkan itu menghasilkan banyak pengikut Tuhan. “Mari melaksanakan program-progam kita. Tuhan sendiri yang akan menolong,” imbuh Ferry.
Sebagaimana diketahui PMKI Departemen Pelkes telah melaksanakan Workshop Finalisasi Roadmap GPIB di Batam pada 17 – 19 Juli 2023 yang dilaksanakan di Harmoni One Batam, Kepri yang juga menghadirkan narasumber Romo Paschal dan beberapa narasumber lainnya.
Ketua Dept. Pelkes Pendeta Sterra Gerrits dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Sekretaris Diana Leiwakabessy berterima kasih kepada peserta utusan Mupel GPIB berkenan memenuhi undangan Workshop Finalisasi Road Map PMKI saat ini dan bersedia menggumuli bersama peran GPIB di tengah masyarakat marjinal, kaum buruh, para migran, dan pekerja kasar (blue collar), beserta keluarganya.
Terima kasih juga, kami sampaikan kepada Nara Sumber, Pdt. Emeritus Josef Widiatmaja yang tetap mendampingi PMKI GPIB sejak tahun lalu pada saat Semiloka PMKI, mendampingi Fasilitator PMKI GPIB pada bulan Mei di Solo dan berbagai bentuk pelatihan dan saat ini mendampingi Workshop PMKI yang melibatkan perwakilan 13 Mupel GPIB, Yayasan Diakonia, Departemen Teologi dan Departemen Inforkom-Litbang GPIB.
Ucapan terima kasih, kami sampaikan kepada nara sumber Romo Chrisanctus Paschalis Saturnus. Romo juga telah mendampingi PMKI GPIB sejak Semiloka tahun lalu dan menjadi inspirasi bagi PMKI GPIB dalam pelayanan kepada kaum buruh dan penyintas ketidakadilan dan kekerasan di tempat kerja. /fsp
