Home / Misioner

Sabtu, 2 Desember 2023 - 22:14 WIB

“Mari Kita Bangun Relasi yang Harmonis dengan Tuhan dan Ciptaan-Nya”

Pengurus Dept. Pelkes GPIB Dkn Vicora  Tulende dan Pdt. Vonne Barahama saat berada di Tungoi Bolaang Mongondow: Berelasi dengan Pendeta setempat. Foto: Ilustrasi, Frans S. Pong.

Pengurus Dept. Pelkes GPIB Dkn Vicora Tulende dan Pdt. Vonne Barahama saat berada di Tungoi Bolaang Mongondow: Berelasi dengan Pendeta setempat. Foto: Ilustrasi, Frans S. Pong.

JAKARTA, Arcus GPIB – Relasi yang terganggu antara umat dan Allah ternyata berdampak pada relasi yang tidak harmonis dengan sesama. Demikian renungan malam Sabda Bina Umat (SBU) GPIB Sabtu (2/12/2023).

Mengabaikan kehendak-Nya berdampak juga pada pengabaian pada kehidupan sesama dan ciptaan lainnya. Sikap ketidakpedulian seperti ini tidak akan didiamkan oleh Yesus Sang Pelayan, Sahabat dan Pendamai.

“Mari kita membangun relasi yang harmonis dengan Tuhan dan ciptaan-Nya,” lanjut SBU tersebut.

Baca juga  Christmas With Hesed Entertainment, Pdt. Maria Banjarnahor: Membawa Damai

Kepada orang yang tidak mau memperhitungkan firman yang disampaikan-Nya, dengan tegas Tuhan mengatakan bahwa mereka harus memperhatikan orang-orang sengsara, janda, anak yatim, Orang miskin dan mereka tidak boleh merancang kejahatan terhadap sesama.

Kepada umat yang mengeraskan hati bagaikan batu amril, Allah melayani mereka sebagai sahabat yang menyatakan kebenaran dan keadilan dengan secara tegas memberi hukuman bagi mereka. Sebagai Pelayan, sahabat dan pendamai, Allah dapat juga menegur dengan keras dan tegas umatnya yang keras hati dan mengabaikan Firman-Nya.

Baca juga  Semiloka Germasa Bahas Politik Identitas dan Polarisasi Sosial: Agama Punya Peran

Yesus Kristus dikatakan senantiasa hadir di tengah-tengah ciptaan-Nya sebagai Pelayan yang melayani, Sahabat yang menyahabati dan sebagai Pendamai yang menyatakan kebenaran, keadilan dan kasih yang mempersatukan.

Kasih sejati dari seorang pelayan, sahabat dan pendamai tidak hanya terukur pada tindakan-tindakan yang menyenangkan tetapi harus juga dinyatakan lewat ketegasan sikap yang menegur untuk mengarahkan umat kembali pada jalan yang sesuai kehendak Tuhan. ***

Share :

Baca Juga

Misioner

Dari Pos Pelkes Sola Fide Pulau Lingka, Natal Bersama Suku Laut

Misioner

KERJA SAMA LAI-GPIB: Dari Pencetakan, Penyebaran Alkitab Hingga Digital Ministry

Misioner

40 Hari Niat Baik Menyambut Paskah, Ini Tuntunannya

Misioner

Ketika Kematian Menjemputmu, Catatan Realita Pdt. Frans J. Wantah

Misioner

la Kalahkan Kematian dan Jamin Keselamatan Kekal oleh Kasih Karunia-Nya

Misioner

35 Tahun Pelayanan: Semakin Diberkati Karena Melayani

Misioner

MS GPIB Umumkan Penerimaan Mahasiswa Baru STFT INTIM Makassar

Misioner

Pdt. Darius Pakiding: Ajar Hatimu untuk Tidak Sombong, Tuhan Sanggup Menjatuhkanmu