Home / Germasa

Sabtu, 27 November 2021 - 15:28 WIB

Pernyataan Pontianak: Menolak Radikalisme, Merawat Keberagaman…..

PONTIANAK, Arcus  – Sejumlah peserta Seminar Agama-agama ke-36 PGI mendeklarasikan mendukung keberagaman dalam “Pernyataan Pontianak” di Rumah Raddang. Pada Sabtu, 27 November 2021.

Pernyataan para pemimpin agama dan pemuda tersebut dihadiri pula Gubernur Kalimantan Barat  H. Sutarmidji, S.H., M.Hum yang mendukung pernyataan tersebut.

“Pernyataan Pontianak” merupakan rangkaian dari Seminar Agama-agama ke-36 PGI sejak tanggal 24 November 2021 lalu. Para peserta yang berasal dari beragam lintas agama dibekali berbagai hal sejak hari pertama hingga terakhir.

Sekretaris Eksekutif Bidang Kesaksian dan Keutuhan Ciptaan (KKC) PGI Pdt. Jimmy Sormin mengatakan bahwa “Pernyataan Pontianak” merupakan seruan dari para tokoh lintas agama dan budaya, serta pemuda, yang terus mendukung dan berperan aktif untuk mengelola, merawat dan mengadvokasi keberagaman di Provinsi Kalimantan Barat secara khusus, dan di seluruh Indonesia secara umum.

Baca juga  KKN Merdeka Belajar, Papua Jadi Lokasi KKN Kolaborasi Nasional Moderasi Beragama

“Para peserta Seminar Agama-agama ke 36 PGI berharap Pernyataan ini menjadi bentuk riil komitmen bersama untuk memelihara dan mewujudkan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga kami bisa menceritakan kepada umat masing-masing akan hal ini yang menjadi bagian penting dari kehidupan sosial sebagai warga negara,’ kata Pdt. Jimmy.

Pernyataan dimulai pukul 08.30 WIB hingga selesai, dan Gubernur Kalbar berkenan pula menyampaikan respons positif atas kegiatan Seminar Agama-agama ke-36 PGI yang telah berjalan lancar. ***

Baca juga  Bajem Rafflesia Ibadah Pinjam Gedung Gereja, Panitia HUT GPIB Ke-75 Diminta Perhatiannya

Adapun Pernyataan PONTIANAK tersebut adalah sebagai berikut:

 

  1. Setia kepada Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI sebagai jati diri Bangsa Indonesia,

 

  1. Menolak Radikalisme, Terorisme, Berita Bohong, Ujaran Kebencian, Intoleransi, Politik Identitas, yang menimbulkan konflik serta perpecahan anak bangsa,

 

  1. Merawat keberagaman dan membangun kebersamaan dalam mewujudkan Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan,

 

  1. Menjadi garda terdepan Bersama segenap komponen bangsa untuk membangun dan merawat kerukunan beragama demi keutuhan NKRI.

 

Pontianak, 27 November 2021

 

 

 

Share :

Baca Juga

Germasa

Menuju Kesimpulan Hakim, Ketua V MS Pnt. Robby Wekes: Seluruh Persyaratan Dipenuhi Obor Banten

Germasa

Indonesia Sudah Diolah Berbagai Peradaban, Yudi Latief: “Itu Fakta”

Germasa

Transformasi Digital, Pdt. Gomar Gultom: Orang Percaya Buzzer Daripada Pimpinan Agama

Germasa

Produksi Konten-konten Keagamaan Agar Dipahami dengan Tepat oleh Generasi Z

Germasa

SEMILOKA Eco Church: Momentum GPIB Merawat Lingkungan Hidup

Germasa

Ramah Lingkungan, Pdt. Margie: GPIB Terus Berdampak Di Mana Dihadirkan Tuhan

Germasa

Menag: Natal Mengingatkan Akan Kedamaian dan Kasih Kristus

Germasa

Indonesia Rukun, Menag Yaqut Cholil Qoumas Terima Bintang Mahaputera Utama