Home / Misioner

Selasa, 10 Desember 2024 - 19:04 WIB

Empati Maxi Hayer Terhadap Kaum Perempuan: “Stop Kekerasan…

Duet Ketua Dept. GERMASA IJP  Alex Mandalika dan Pnt. Maxi Hayer.

Duet Ketua Dept. GERMASA IJP Alex Mandalika dan Pnt. Maxi Hayer.

“Kehormatan mendampingi Ka. Dept. Germasa GPIB IJP Alex Mandalika duet maut @Telsi Bar The Ritz Jogja 7 Desember 2024…

YOGYAKARTA, Arcus GPIB – Perhatiannya terhadap gerejanya  secara sinodal cukup mumpuni. Belum lama ini bersama koleganya, di Dept. GERMASA GPIB ia aktif dalam event 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 Days of Activism Against Gender-Based Violence) yang digelar di Yogyakarta.

Ia adalah Penatua Maxi Djelot Alierbitu Hayer, S.H., M.H., CCD, CPIR, Ahli Hukum yang tergabung dalam  Perkumpulan Perancang dan Ahli Hukum Kontrak Indonesia (PAHKI).

Pnt. Maxi Hayer bersama koleganya Majelis Sinode turun ke jalan mengkampanyekan Anti Kekerasan terhadap Perempuan.

Empati sosialnya terhadap kaum perempuan yang mengalami kekerasan dan penindasan luar biasa. Tidak hanya sekadar hadir di Yogyakarta, pria yang akrab disapa Maxi ini pun turun ke jalan-jalan mengkampanyekan ”Pembebasan” terhadap kaum perempuan dari penindasan.

Baca juga  Dosa Daud Jadi Diskusi Menarik Di Sahabat METANOIA, Pdt. Jeffrey: Jangan Menghakimi

”Stop Kekerasan terhadap Kaum Perempuan,” kata Maxi saat berkampanye di jalan-jalan di Yogyakarta yang juga dihadiri Funsionaris Majelis Sinode Pendeta Manuel E. Raintung dan Pendeta Elly D. Pitoy De Bell, dan Penatua Victor Pangkerego.

Dalam kampanye yang juga dihadiri Ketua Dept. GERMASA Penatua IJP Alex Mandalika, Maxi gencar menyampaikan pesan untuk tidak lagi melakukan kekerasan terhadap perempuan seraya membawa poster-poster bertulisakan ”Stop Kekerasan terhadap Perempuan”.

Selain berkampanye di jalan-jalan, Maxi juga aktif berkampanye lewat media sosial dengan membagikan flyer kepada mitranya. Dalam flyer yang ia sebarkan berisi pesan-pesan humanis berkaitan dengan 16 hari anti kekerasan terhadap-perempuan.

Baca juga  Jelajah Bengkulu: Ada Gereja Katolik, Ada GPdI, GPIB Dimana Ya…

Sebagaimana diketahui peringatan 16 Days of Activism Against Gender-Based Violence merupakan event skala internasional yang diperingati di manca negara sebagai bukti perhatian dunia terhadap kaum Perempuan dan anak-anak.

Tidak hanya senang pada hal-hal kemasyarakatan, Maxi juga punya hobi menyanyi. Pria asal Maluku yang pernah tinggal di Kupang ini dalam suatu kesempatan tampil live bernyanyi duet dengan Alex Mandalika, yang pernah menjabat Wadirtipidter Bareskrim Polri.

“Kehormatan mendampingi Ka. Dept. Germasa GPIB IJP Alex Mandalika duet maut @Telsi Bar the Ritz Jogja 7 Desember 2024 satu nomor cantik dari Rod Steward “I don’t want to talk about it”. Menyala abang,” tutur Maxi dalam pesannya kepada Frans S. Pong dari Arcus GPIB lewat whatApps. /fsp

Share :

Baca Juga

Misioner

Marilah Berusaha untuk Mengendalikan Amarah, Rasa Sakit dan Kecewa dan Tidak Membalas

Misioner

Sekum Pdt. Elly D. Pitoy De Bell Buka Coaching Clinic: Bangun Digitalisasi Dalam Kebersamaan

Misioner

Kenaikan Kristus Itu Sejarah, Mengkonfirmasi Akan KedatanganNya Kedua Kali

Misioner

Menag: Ini Momentum Anti Korupsi, GPIB: Terpanggil Wujudkan Kebaikan Allah

Misioner

Di Deklarasi Ramah Lingkungan, Ketum Pdt. Rumambi Juga Minta Jangan Suka Bergosip

Misioner

200 Lebih Bakal Calon Diaken Penatua Ikut Sesi Bina Pertama Di GPIB Zebaoth Bogor

Misioner

Dari Mangngamaseang Ke Kanatojeng, Pdt. Darius: “Jangan Bangga Dimutasi”

Misioner

Apapun yang Kita Lakukan Mata Tuhan Melihat, yang Baik atau Buruk