JAKARTA, Arcus GPIB – Komitmen GPIB adalah mewujudkan Digital Ministry. Ini terjadi dan semakin menjadi nyata melalui kehadiran studio Laus Deo dan aplikasi One Click.
Mengatakan itu Ketua Dept. Inforkom dan Litbang Pendeta Dewi Sintha Astadiyan saat menyampaikan sambutannya pada peresmian studio Laus Deo dan launching One Click GPIB di Kantor Majelis sinode Jumat (31/01/2025).

Fungsionaris MS GPIB dan Undangan saat berkunjung ke Studio Laus Deo.

Pengurus BPMS Chris Kanter: “Digital Ministry Keharusan”
Dalam acara peresmian yang dihadiri tamu dan undangan, serta dari Unit-unit Misioner dan utusan Mupel-mupel, lanjut Pendeta Dewi mengatakan, hadirnya Laus Deo dan One Click GPIB adalah komitmen GPIB mewujudkan Digital Ministry.
Keduanya, studio Laus Deo dan One Click adalah bagian dari upaya Dept. Inforkom dan Litbang memaksimalkan kesaksian GPIB kepada publik yang bukan hanya dirasakan oleh warga GPIB tapi lebih jauh lagi.
Dengan studio GPIB itu, kata Pendeta Dewi, dipastikan bahwa tv GPIB akan berfungsi dengan baik.
Untuk itu, diharapkan jemaat-jemaat segera terlibat dalam mengisi konten-konten yang akan memperkaya khasanah pelayanan GPIB melalui media digital.
”Kami sangat terbuka,” imbuh Pendeta seraya berharap agar Mupel-mupel maupun Unit-unit Misioner memanfaatkan sarana yang dimiliki GPIB tersebut.
Senada dengan Pendeta Dewi, Chris Kanter Pengurus BPMS, dalam kesempatan itu mengatakan, tak dapat ditawar-tawar lagi bahwa digital ministry untuk diterapkan di jemaat-jemaat menjadi keharusan
“Digital Ministry adalah satu keharusan,” kata Chris mengurai bahwa rancangan Tuhan selalu indah, manusia ditugaskan untuk we have to do our best menghadapi tantangan termasuk bagaimana gereja bisa terlibat dalam pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dan chat GPT.
Dikatakan, semua kini sama-sama sedang menghadapi dunia yang begitu penuh tantangan bahkan iman diuji, dalam menghadapi tanda tanya besar, apa yang diimani.
“Gereja tidak bisa mengambil posisi pasif menghadapi kondisi dunia saat ini kaitannya dengan penggunaan AI dan Chat GPT,” tandas Chris.
Digital ministry, kata dia, merupakan keharusan. AI dan Chat GPT yang ciptakan manusia dan hikmatnya datang dari Tuhan.
Chris Kanter yang punya banyak pengalaman dan berkecimpung dunia digital bisnis dan mantan Presiden Direktur PT Indosat, Tbk menyatakan bangga atas capaian One Click GPIB yang diluncurkan GPIB.
“One Click GPIB ini bagus dan itu langkah yang diambil Majelis Sinode, Departemen Inforkom dan Litbang langkah penting yang memang harus dilakukan.”
Frans S. Pong
Denny Gasperzs