Home / Germasa

Minggu, 1 September 2024 - 17:54 WIB

Pnt. Maxi Hayer Germasa: Eco Enzyme untuk Kebaikan Sungai-sungai

Pnt. Maxi Hayer:

Pnt. Maxi Hayer: "Jaga bersama Bumi rumah kita"

BANJARMASIN, Arcus GPIB – Aneka kegiatan yang dilakukan dalam Bulan Germasa (Gereja, Masyarakat dan Agama-agama) GPIB 2024 di Banjarmasin sangat menginspirasi.

Salah satu kegiatan yang cukup menarik yang dilakukan Germasa adalah Aksi peduli lingkungan hidup, yang disebut aksi Eco Enzyme yaitu kegiatan yang menuangkan cairan Eco Enzyme ke sungai-sungai yang ada Banjarmasin.

Aksi menuangkan Eco Enzyme ke sungai: Peduli Lingkungan Hidup.

Eco enzyme, mengutip dari bing,com adalah cairan serbaguna yang dihasilkan dari fermentasi sampah organik seperti sisa makanan, buah, dan sayur.

Sungai Siring menjadi titik 0 Banjarmasin dalam penuangan cairan Eco Enzyme ke Sungai. Sebelum penuangan ada penjelasan dari pihak Komunitas Eco Enzyme Nusantara mengenai manfaat penuangan Eco Enzyme ke Sungai.

Baca juga  Kemenag Gelar Seleksi Akademik Peserta PPG Agama Katolik

Yang pasti dampak dari penuangan cairan tersebut akan memperbaiki ekosistem yang ada di Sungai. Aksi penuangan cairan trsebut menjadi bagian kampanye kepedulian terhadap  lingkungan. Karena dengan membuat eco enzyme kita bisa menghasilkan cairan multimanfaat  dari sampah organik terutama kulit buah dan sayur.

Berbagai kegiatan dilaksanakan pada Bulan Germasa.

Penyerahan penghargaan sebagai bukti kepedulian terhadap lingkungan hidup.

Sebagaimana diketahui dalam keseharian lebih dari 60% sampah kita adalah sampah organik. Mari bergerak bersama untuk tetap melakukan aksi peduli Lingkungan, mari kita jaga bersama bumi ini rumah kita satu-satunya, rumah kita dan cucu kita kelak tinggal.

Kita jaga alam maka alam pun akan menjaga kita. Mencintai Alam, menyelamatkan kehidupan. Bersama kita bisa.

Baca juga  Seminar Kebangsaan Di Immanuel Jakarta Sentuh Politik Dinasti, Oligarki dan Politik Identitas

Masih dalam rangkaian Bulan Pelkes juga dilakukan bagaimana memanfaatkan kembali limbah organik berupa kulit buah untuk menjadi cairan fermentasi serbaguna (eco enzyme) bersama @cimsaulm dan dpwpplipikalsel, termasuk juga menggunakan kembali  bekas botol air kemasan untuk wadah mengolah eco enzyme.

Di Kalsel ada sebuah komunitas yang peduli pada Eco Enzyme yang selalu bergerak masif

Komunitas Eco Enzyme Nusantara Kalsel masif mengajak masyarakat untuk membuat eco enzyme termasuk bagaimana mengatasi tantangan yang ada.

Yang luar biasa di Kalsel ada sebuah desa yang berciri khas sebagai desa yang dikenal dengan kekayaan potensi hortikulturalnya. Karena itu sangat sayang kiranya apabila limbah hasil pertanian tidak dimanfaatkan menjadi Eco Enzyme.

Pnt. Maxi Hayer
Narahubung Dept. Germasa GPIB, Bulan Germasa 2024 di Mupel Kalselteng

 

Share :

Baca Juga

Germasa

SAH, Menko Polhukam Mahfud MD dan Mendagri Tito Karnavian Resmikan GKI Yasmin

Diakonia

Jarak Sosial Akan Melebar antara yang Mampu dengan yang Tak Punya Akses Digital

Germasa

HUT Bhayangkara Ke-77, Makam Keluarga IKBT GPIB Tugu Jakarta Direvitalisasi

Germasa

Kehadiran GPIB Dirasakan Masyarakat: Dari Lingkup Gereja Hingga Lintas Iman

Germasa

GPIB dan GKP Tandatangani MoU, GKP Akui Lahan dan Bangunan Milik GPIB

Diakonia

Aksi Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat Dusun Kwangenrejo, Bojonegoro

Germasa

Perkuat Moderasi Jauhi Politisasi Agama, Menag: Hindari Perpecahan

Germasa

Toraja Siap Terima Tamu SR PGI 2024